Beli rumah di jogja adalah salah satu bentuk Investasi Properti . Investasi property adalah salah satu pilihan paling populer di negara Indonesia. Ada banyak sekali manfaat investasi rumah dan properti. Manfaat-manfaat tersebut se garis lurus dengan dan sekaligus menjadi solusi untuk menjadi lebih kaya.
Baca Dulu Artikel Sebelumnya : KRONOLOGI KORUPSI BANSOS CORONA, HINGGA BELI RUMAH DI JOGJA
6 Alasan Beli Rumah di Jogja Solusi Jadi Lebih Kaya
Investasi rumah dan properti membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Berbeda dengan produk investasi lainnya. Pun begitu, karena sangat menguntungkan investasi rumah dan properti tetap dipertimbangkan. Keuntungan-keuntungan tersebut yang kemudian menyebabkan beli rumah di jogja menjadi solusi bagi Tuan dan Nyonya untuk menjadi lebih kaya.
1. Harga rumah dan properti terus meningkat
Investasi rumah dan properti memiliki keuntungan pada nilainya yang terus meningkat dari waktu ke waktu, adalah hal yang sudah bukan rahasia lagi. Keuntungan tersebut dihasilkan dari kenaikan harga properti (capital gain) maupun dari harga sewanya (yield). Harga properti terus mengalami peningkatan karena 2 alasan yang mendasari:
Pertama
Luas tanah bumi tidak mungkin bertambah sedangkan kebutuhan terhadap tempat tinggal akan terus bertambah tiap tahun.
Kedua
Terkait dengan lokasi strategis. Lokasi yang dekat dengan pusat industri, pusat kota dan kampus serta fasilitas publik dan lain semacamnya cenderung semakin diminati bagi kalangan profesional dan generasi milenial. Hal ini karena lokasi yang strategis mempermudah aktivitas sehari-hari.
Contohnya Tuan dan Nyonya beli rumah di jogja siap banguan tahun ini dengan harga 400 juta. Dibayar dengan cara cash bertahap 12x selama satu tahun. Satu tahun berlalu rumah yang ada beli sudah jadi dan menjadi rumah siap huni. Harga rumah siap huni minimal sudah bisa anda jual 450 juta bahkan bisa lebih. Tuan dan Nonya sudah mendapat selisih 50 juta, jika dihitung per bulan dan sudah mendapat profit minimal 4 juta sekian.
2. Rumah dan properti bisa untuk investasi jangka panjang dan pendek
Benar, terdapat banyak pilihan untuk berinvestasi baik untuk jangka pendek maupun panjang. Pilihan untuk memutuskan akan melakukan investasi jangka pendek atau panjang tentu memiliki variable pertimbangan masing-masing. Investasi untuk jangka panjang bisa Tuan dan Nyonya pilih untuk menjamin kebutuhan dan masa depan.
Investasi rumah dan properti dinilai sebagai instrumen investasi yang fleksible, karena bisa di gunakan untuk jangka panjang juga pendek. Tentu nilai keuntungan antara jangka pendek dan jangka panjang ada perbedaan. Menjadikan rumah dan property sebagai investasi jangka pendek sebagaimana contoh yang sudah di jabarkan sebelumnya, sudah memberikan keuntungan cukup besar.
Menjadikan investasi rumah dan properti sebagai investasi jangka panjang tentu akan memberikan keuntungan lebih besar. Satu yang paling utama yaitu menghasilkan passive income untuk investor. Passive income tersebut dihasilkan dari biaya sewa dalam periode tertentu. sehingga, bersama dengan mendapatkan active income dari profesi Tuan dan Nyonya investasi properti juga bisa menjadi aset penting untuk menjaga kestabilan finansial.
3. Capital gain rumah dan properti cukup besar
Banyak yang masih ragu untuk memutuskan investasi karena risiko-risiko yang ada. Investasi sejumlah uang yang tidak sedikit pada hal yang belum pasti memang mengkhawatirkan. Akan tetapi berbeda dengan investasi rumah dan properti, relative lebih aman karena memiliki capital gian yang cukup besar, bisa dilihat dan bisa untuk agunan. Apalagi bila investasi beli rumah di jogja atau properti lain di lakukan dengan tepat, akan menghasilkan keuntungan, capital gain yang cukup besar dan terus meningkat.
Contohnya saja, Tuan dan Nyonya beli rumah di jogja seharga 400 juta sama seperti contoh pertama. Setelah lima tahun, karena tingkat permintaan yang tinggi di lokasi tersebut, nilainya meningkat sampai Rp 800 juta. Maka Tuan dan Nyonya mendapatkan capital gian Rp 400 juta. Investasi Tuan dan Nyonya bukan hanya BEP. Justru sudah BEP sejak awal ketika Tuan dan Nyonya membeli, karena ada wujud rumahnya dan tersertifikat sebagai milik Tuan dan Nyonya. Akan tetapi sudah menggandakan kekayaan.
4. Bermanfaat sebagai agunan saat mengajukan pinjaman
Investasi beli rumah di jogja dan/atau properti lain juga bisa di gunakan sebagai agunan mengajukan pinjaman. Bukan berarti penulis menyarankan untuk berhutang. Hanya sebatas menceritakan. Investasi rumah dan properti bisa juga di manfaatkan sebagai agunan ketika mengajukan pinjaman yang akan digunakan untuk memulai investasi properti lainnya.
Pihak bank lebih menyukai agunan berupa properti. Karenakan properti adalah barang yang memiliki fisik jelas, tidak mungkin di sembunyikan dan legalitasnya yang jelas. Dari segi legalitas mendapat jaminan berdasarkan undang-undang. Di lihat dari segi nilai, rumah dan properti memiliki capital gian.
5. Memiliki bentuk fisik, bisa dipegang
Beberapa investasi hadir tanpa memiliki bentuk fisik yang bisa di pegang. Di antaranya adalah investasi saham, obligasi, dan reksa dana. Tentu investasi yang tidak memiliki bentuk fisik ini menguntungkan. Hanya saja, kalau bisa memilih investasi yang menguntungkan dan memiliki bentuk fisik dan bisa anda pegang, seperti beli rumah di jogja dan/atau properti lain apakah Tuan dan Nyonya akan memilih yang tidak memiliki. Kalua penulis tentu memilih yang ada bentuk fisiknya.
Banyak orang yang tidak menyukai investasi yang tidak bisa dipegang, termasuk penulis. Oleh karena itu, kebanyakan investor lebih tertarik investasi rumah dan property. Bila Tuan dan Nyonya memiliki pendapatan yang bisa di andalkan, sebaiknya investasi rumah dan properti yang di pilih. Apabila masih ragu untuk mulai berinvestasi rumah dan properti, contoh-cntoh di atas semoga bisa menambah keyakinan Tuan dan Nyonya memilih rumah dan properti untuk instrumen investasi. Apabila Tuan dan Nyonya tetap masih ragu hubungi Jogja Realty, Mereka akan menemani Tuan dan Nyonya untuk berbincang santai untuk kebaikan masa depan bisnis.